daging sapi dari amerika


beberapa hal yang saya dapat setelah menonton film Food, Inc.

  • peternakan di amerika sudah diindustrialisasi
  • 30% lahan pertanian di amerika memproduksi jagung
  • jagung adalah komoditi overproduced di amerika
  • 90% produk makanan mengandung jagung. bahkan batere menggunakan
    jagung sebagai salah satu bahannya
  • memberi makan sapi dengan jagung adalah solusi murah, sapi cepat
    gemuk karena kaya karbohidrat/kalori
  • problemnya jagung itu bukan makanan natural sapi. bakteri E. coli bermutasi akibat pakan jagung ini, dan menjadi lebih
    resisten
  • bakteri E. coli yang resisten ini sudah muncul sejak tahun 1993, dan
    hampir tiap tahun terjadi kasus penarikan daging sapi dari pasar
    akibat kontaminasi E. coli ini
  • setelah memakan banyak korban, salah satunya Kevin, anak berumur 2
    tahun yang meninggal setelah makan daging burger terkontaminasi E.
    coli, US department of agriculture (USDA) berusaha menutup peternakan
    yang terkontaminasi. USDA dituntut ke pengadilan dan diputuskan bahwa
    USDA tidak bisa menutup peternakan
  • untuk memberi kekuatan hukum ke USDA, dibuatlah RUU yang dinamakan Kevin’s Law di tahun 2005. namun berkat lobby raksasa industri produsen makanan, RUU ini sampai sekarang tidak pernah disahkan

silakan memutuskan sendiri apakah masih mau makan daging sapi ekspor
dari amerika.


5 responses to “daging sapi dari amerika”

  1. peternak sapi di kampung saya lagi bingung,
    harga sapi dia beli 15 juta, sekarang mau dijual turun jadi 10 juta,
    garanya2? sapi impor dari australi.
    gimana ceritanya sapi yg didatangkan 1 benua lebih jauh bisa lebih murah daripada sapi yang makan, tidur dan hidup di sini?

    • industrialisasi memang tujuannya menekan cost serendah mungkin, jadi tidak mustahil sapi dari benua lain lebih murah ketimbang yang diternakkan di sini.
      contoh lain yang mungkin kita sudah tidak heran: barang made in china.

  2. Pantesan tiap kali abis makan McD atau BK berasa sakit perut… untungnya gak sampe muntaber.
    ehm.. tapi biar daging impor gini mestinya kan dimonitor oleh MUI juga ya, atau minimal POM, kalau sampe lolos juga berarti mereka juga “sukses” dilobby oleh produsen hehehe…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *