rahasia umum


dalam artikel Bukan Rahasia Umum? yang ditulis oleh Polisi EYD, beliau mengungkapkan tentang salah kaprah penggunaan frasa rahasia umum. sebenarnya hal ini mirip dengan pemakaian ungkapan acuh tak acuh dan juga acuhkan saja, kadang lebih banyak penggunaan yang salah ketimbang yang benar.
namun kadang pemakaian sebuah ungkapan juga mempertimbangkan tentang rasa bahasa, yaitu seberapa elok ungkapan tersebut dipergunakan dalam sebuah kalimat. ungkapan sudah bukan rahasia umum kadang mengalir begitu saja tanpa kita sendiri menyadari bahwa itu adalah salah, karena secara rasa bahasa hal tersebut dianggap sudah lumrah. hal yang mirip juga terjadi pada kata merubah, padahal yang dimaksud adalah mengubah, dan juga kata daripada, padahal yang dimaksud hanyalah kata dari.
ada juga ungkapan yang secara harafiah punya arti yang berlawanan dengan yang dimaksud. saya ambil contoh sebuah ungkapan dalam bahasa Inggris, yaitu near miss. near miss punya arti nyaris bertabrakan, padahal kalau dilihat kata per kata artinya, near berarti dekat/hampir/nyaris, sementara miss dalam konteks ini berarti tidak kena. untuk lebih memperjelas apa yang saya coba utarakan, coba renungkan apa arti kalimat ini:

I nearly missed the bus.

kalimat di atas kalau diterjemahkan akan menjadi “Saya hampir ketinggalan naik bus.” jadi, penggunaan kata near dan miss dalam kalimat di atas sudah sesuai dengan arti masing-masing kata, namun ketika ada ungkapan atau frasa near miss, arti yang dimaksud menjadi berlawanan artinya, yaitu nyaris kena atau nyaris bertabrakan.
yang sekarang menjadi pertanyaan, setelah mengetahui tentang hal di atas, apakah memang yang benar itu adalah kalimat:

sudah menjadi rahasia umum.

ataukah kalimat ini:

bukan rahasia umum.

bagaimana menurut anda? buat saya pribadi, rahasia umum itu sendiri merupakan sebuah oxymoron, yaitu ungkapan yang menggabungkan dua buah kata yang berlawanan.

, ,

7 responses to “rahasia umum”

  1. Hai. Kunjungan pertama nih. Memang WordPress.com lama2 terlalu menggoda untuk nggak dicobai. Regulus pula. Nikmati menulis ya, dan aku akan menikmati membaca tulisan2mu.

  2. #4 (LouCypher), menurut saya, “tidak tak terbatas” tidak termasuk dalam kategori oxymoron. dia lebih cocok dimasukkan dalam kategori ungkapan “double negative”, dan seperti logika aljabar, dua negatif menghasilkan satu positif, dalam hal ini, “tidak tak terbatas” berarti “terbatas”. sepertinya ini adalah bentuk serapan dari kata “not unlimited”.

  3. Menarik!! Kalau dipikir “sudah menjadi rahasia umum” lebih terasa benar daripada (sudah) “bukan rahasia umum”.
    Ada juga “bergeming” dan “tidak bergeming” tapi ini lebih sering ada di novel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *