masih bersambung ke masalah plagiarisme yang dilakukan oleh Koran Anak Indonesia (selengkapnya bisa dibaca di tulisan saya sebelumnya), saya mendapatkan informasi bahwa di salah satu artikel hasil jiplakan mereka, ada komentar yang seolah mendukung mereka. ketika saya baca, ternyata komentar itu juga ada di blog saya. melihat dari time stamp, tampaknya komentar itu diketik terlebih dahulu di blog KAI di pagi hari, lalu baru pada siang hari orangnya memberanikan diri menyalinnya sebagai komentar di blog saya.
hanya saja hal yang lucu adalah… komentar itu ditulis pada jam 6.42 pagi, dan tidak lama kemudian, hanya selisih 8 menit sudah muncul komentar balasannya, yang berterima kasih atas dukungan tersebut. bayangkan, cuma 8 menit sudah muncul balasannya! sementara semua komentar saya dimoderasi selama sehari penuh dan baru esok harinya dihapus. sudah pasti, kedua komentar itu tidak mungkin berasal dari orang yang sama kan? ada jeda 8 menit lho… pagi hari pula, sebelum jam 7!
19 responses to “komentar masturbasi Koran Anak Indonesia”
[…] This post was mentioned on Twitter by Eko Juniarto, Eko Juniarto. Eko Juniarto said: @ismanhs they're insulting our intelligence: http://ryosaeba.wordpress.com/2010/08/16/komentar-masturbasi-koran-anak-indonesia/ […]
amazing… how low they will go..
Seriously, ini yang punya konten coba kontak WordPress lagi, urutkan kronologisnya dari awal sampai akhir. Lama-lama kok ya gw ikutan gerah juga…
Pagi ini saya lihat di postingan tsb sudah ada komentar baru yang *gasp!* kontra KAI.
http://twitpic.com/2f74jl
Kira-kira bakal dihapus ndak ya? 😀
wah, thanks atas informasinya. sepertinya tidak akan dihapus, karena sewaktu saya menulis artikel ini tanggal 16 agustus 2010 jam 1 pagi hari tadi, komentar bertanggal 15 agustus 2010 sore hari itu belum ada, artinya itu masuk moderasi dan sengaja diloloskan oleh pengurus KAI.
ooww..kamu ketahuan..
[…] 16, 2010 oleh ryosaeba melanjutkan tulisan saya sebelumnya, bagaimana cara mengetahui sebuah artikel di blog Koran Anak Indonesia itu merupakan sebuah […]
Kalaupun informasi umum, heran bin ajaibnya. Sebagai koran yang visinya mencerdaskan anak Indonesia harusnya Koran Anak Indonesia juga tidak melakukan copyright.
Intinya:
1. Bila itu informasi umum (public domain) KAI tidak berhak mengklaim copyright. Bukankah waktu buat paperpun kita diwajibkan nulis dari mana berasal? Anak sekolahpun diwajibkan menulis dari mana asal riset papernya. Bukan “Sumber: Dari internet” atau tanpa sumber sama sekali.
2. Di koran atau media elektronik sekedar info, biasanya media MEMBAYAR ke kantor berita bersangkutan (mis. Associated Press, Antara, Xinhua). Media Indonesia umumnya berlangganan kepada ANTARA untuk berita, itupun diberi tulisan (Ant). Kalaupun tidak membayar, mereka memberi informasi referensi dari mana di dapat. Lebih baik “kalah gengsi” memberi referensi daripada diseret ke meja hijau karena artikel 1/4 halaman.
Pikirkan sekali lagi tim KAI, jangan sampai ada yang ngotot bawa ke meja hijau.
udah coba dilaporkan ke WP.COM mas??
Kebetulan sekali, salah satu artikel di blog saya juga pernah di copy oleh sebuah web (bukan blog gratis) secara mentah-mentah. Aneh-nya artikel itu bukan buah pikiran saya melainkan sebuah info yang saya ambil dari people.com hanya dua jam setelah info itu muncul di People. Bisa jadi saya adalah 100 orang pertama yang membaca info tersebut di People.com
Memang artikel tersebut adalah sebuah karya terjemahan namun saya menggunakan bahasa yang gw banget, dan rasanya tidak mungkin isi kepala orang itu bisa persis sama walaupun punya sumber yang benar-benar sama. Ada bagian tertentu yang saya yakin tidak mungkin bisa menggunakan “kata’” yang persis sama.
Bandingkan artikel ini :
http://www.surya.co.id/2010/08/02/lindsay-lohan-bebas-dari-penjara.html
dengan ini :
http://imroee.wordpress.com/2010/08/02/lindsay-lohan-dibebaskan-dari-penjara/
Kalau anda memasukkan kata kunci “lindsay lohan bebas dari penjara” di google.co.id, maka Surya Online akan ada di bagian paling atas.
Malangnya, dua hari setelah itu, blog saya diblokir total sama wordpress sehingga yang tersisa hanyalah arsip dan harus bikin blog baru. Tentu saja blog saya dituduh sebagai penjiplak padahal setiap artikel yang saya ambil dari situs orang lain, saya selalu menaruh alamat situs mereka di bagian paling atas-kata pertama dari paragraf- dan di-bold lagi.
Lihat di sini :
http://imroee.wordpress.com/category/news/
semakin gila saja ulah si koran anak indonesia itu 😀
@roeesmusic: sebenarnya kalau wp.com menggunakan DMCA, maka memang benar untuk menghapus blog anda karena konten walaupun sudah diberikan tautan ke artikel asli tidak boleh copy paste jiplak bulat-bulat.
DMCA hanya mengatur fair use, jadi artinya kalau artikelnya sudah disadur atau hanya diambil sebagian maka boleh digunakan. Tetapi bila copy paste bulat2 tanpa izin yang punya konten, walaupun sudah memberikan tautan secara jelas tetap melanggar DMCA
@Ozzie: Saya awalnya menduga kalau itu adalah penyebab kenapa blog saya di blokir, tapi setelah saya mengajukan beberapa pertanyaan kepada WP, termasuk “Postingan mana2 saja yang harus saya hapus?”. Tidak sampai 1/2 setelah itu blog saya dikembalikan seperti semula setelah saya menerima e-mail dari kru wordpress, Anthony, yang isinya seperti ini : “The link to http://www.success-ladder.com/ needs to be removed, please. These are not allowed.”
Jadi penyababnya lebih ke “your blog is designed to promote affiliate links, get rich quick programs, banner ads, or is part of a search engine marketing campaign” padahal satupun tak ada hubungannya dengan blog saya. Justru “consists solely or mostly of duplicate or automatically generated material” yang jadi dugaan saya tidak di-mention.
Padahal bukan saya yang pertama yang berkunjung ke situs tersebut melainkan pemilik situs itu yang duluan komen di salah satu postingan saya (yang bukan copy paste dan komennya sudah dihapus). Saya kemudian memasukkannya ke dalam blogroll untuk memudahkan berkunjung ke situs itu karena saya suka baca artikelnya.
thanks.
WP PACARAN DGN KAI BARANGKALI YA?
Mas Ada yang tak kalah seru menyangkut web lain yaitu
Harian GLOBAL. Semula, saya pikir cuma tulisan saya saja yang di copas. Teliti punya teliti ternyata gak cuma saya.
Beberapa artikel yang saya tes ternyata juga berkasus sama.
Sila cek beberapa link yang sudah saya kumpulkan di facebook:
http://www.facebook.com/pages/Rumah-Annahape/283900777200
Wah, kalau menurut saya sih nga apa2 aja copy-paste artikel kaya gitu. Anggap aja kita saling berbagi pengetahuan. Saya merasa situs KAI sangat bermanfaat untuk menambah wawasan, saya tidak perlu capai2 browsing cari info, di KAI sudah cukup lengkap. Saya turut sedih tahu KAI sudah di blokir pihak wordpress. 🙁
nggak apa2 copy paste tp bukan berarti bisa mengakui itu jd hak milik dan copyright anda. kalau yg dilakukan KAI bukan berbagi informasi tp plagiasi karya org.
btw kalau menurut anda KAI udah cukup lengkap, akibat dari copy paste yg dilakukan jauh dr memberikan informasi.
informasi yg kemudian dirangkai tanpa latar pengetahuan yg benar tahukah anda informasi kopian yg tadinya benar itu malah jd salah dan akibatnya pembacanya juga diberikan informasi yg salah.
Ya, dalam dunia penulis mungkin hal tersebut bermasalah, mengedit dan mengatas namakan karya tulis orang lain. Saya tidak memperdebatkannya lebih panjang, karena dalam hal tersebut pihak KAI salah atau mungkin salahgunakan.
Tapi, saya sebagai pembaca suatu tulisan merasa artikel yang diedit, ditambahkan (atau dalam artian disempurnakan, mengingat pada akhir artikel pihak KAI menulis “dari berbagai sumber” tetapi tidak menulis sumbernya) oleh pihak redaksi KAI tidak berisikan artikel yang merugikan atau “informasi salah” kesimpulannya, pihak KAI hanya ingin berbagi informasi/pengetahuan kepada pembacanya melalui media website mereka dengan sumber informasi yang sudah ada tetapi tanpa mencantumkan sumbernya. 🙂 Niat baik, tetapi salah prosedur. Itu menurut pendapat saya.
saya jadi tertarik, anda membaca artikel yang mana ya? saya ini tidak pernah belajar astronomi, tapi ketika membaca artikel jadi-jadian KAI, yang menggabungkan 3 artikel berbeda secara sembarangan (hanya karena kemiripan keyword saja maka 3 artikel itu di-splice-up), seperti membaca sebuah tulisan yang tidak koheren sama sekali. itukah yang anda anggap sebagai niat baik dan informasi yang tidak salah? karena terus terang saya tidak melihat di mana benarnya. belum lagi tautan yang fiktif, membuat pembaca artikel sama sekali tidak mendapatkan manfaat dari tautan tersebut.